Pertanyaan
Apakah yang dimaksud dengan Katarisme?
Jawaban
Katarisme (Catharism) adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan seperangkat kepercayaan kuasi-Kristen yang dipegang oleh sekelompok pertapa abad pertengahan yang dikenal sebagai Cathar (atau Cathari), yang berarti "yang murni". Menurut Katarisme, segala sesuatu yang bersifat fisik diciptakan oleh dewa jahat dalam Perjanjian Lama, dan segala sesuatu yang bersifat rohani diciptakan oleh dewa baik dalam Perjanjian Baru. Penganut Cathar percaya bahwa manusia sebenarnya adalah malaikat yang terperangkap dalam materi yang rusak, dipaksa untuk bereinkarnasi hingga akhirnya dibebaskan dengan ritual pemurnian.
Salah satu prinsip dari agama Katolik, yang dimulai pada abad ke-12, adalah penolakan terhadap pernikahan. Penganut Cathar melarang pernikahan karena beberapa alasan. Pertama, mereka percaya bahwa manusia hanyalah makhluk malaikat yang terpenjara dalam tubuh manusia-dan malaikat tidak memiliki jenis kelamin. Selain itu, kaum Cathari percaya bahwa prokreasi adalah tindakan yang jahat, karena memperpanjang penderitaan dan kejahatan di dunia fisik. Kaum Cathari juga vegetarian dan cinta damai.
Katarisme mengajarkan bahwa keselamatan membutuhkan sebuah ritual yang dikenal sebagai consolamentum. Ritual ini samar-samar mirip dengan pembaptisan, dengan tambahan berbahasa roh dan puasa. Seorang Cathar biasanya melakukan consolamentum selambat mungkin dalam hidupnya, karena ia percaya bahwa kesenangan apa pun yang diambil di dunia setelah ritual tersebut akan merusak jiwanya dan mencegahnya naik ke surga. Banyak umat Katarisme yang melakukan konsolamentum di ranjang kematian mereka, kemudian secara sukarela membuat diri mereka kelaparan sampai mati untuk menjamin kesucian di alam baka.
Secara teologis, Katarisme bersifat dualistik; secara alkitabiah, Katarisme sepenuhnya salah, meskipun para penganutnya mengaku sebagai orang Kristen. Alkitab mengatakan bahwa Tuhan yang sama yang menciptakan langit dan bumi (Kejadian 1:1) adalah Tuhan yang datang dalam bentuk manusia untuk keselamatan kita (Kisah Para Rasul 3:13). Tidak seperti Katarisme, Alkitab mengatakan bahwa setiap orang dilahirkan dan mati hanya satu kali (Ibrani 9:27), memiliki jiwa manusia (Kejadian 2:7), dan diselamatkan oleh kasih karunia melalui iman kepada Kristus (Efesus 2:8-9). Tidak ada ritual yang dapat menyelamatkan kita (Titus 3:5), dan tidak benar bahwa semua hal duniawi pada dasarnya jahat (Kejadian 1:31).
Di zaman modern, Katarisme mungkin dilihat sebagai kelompok agama yang unik atau bahkan progresif. Namun pada abad pertengahan Eropa, kaum Cathar dianggap radikal dan sangat berbahaya bagi stabilitas masyarakat yang rapuh. Mereka yang menolak otoritas pemerintah untuk berperang dan yang menolak untuk beranak pinak dipandang sebagai anarkis yang mengancam budaya. Katarisme juga menolak sakramen-sakramen Katolik dan hampir semua tradisi keagamaan lainnya. Tidak mengherankan jika Katarisme sangat dianiaya oleh Gereja Katolik; mereka adalah target khusus dari setidaknya dari satu Perang Salib kecil dan beberapa bagian dari Inkuisisi. Katarisme punah pada abad ke-14.
English
Apakah yang dimaksud dengan Katarisme?