Pertanyaan
Siapakah para Natsarim?
Jawaban
Natsarim (bahasa Ibrani yang berarti "orang Nazaret") adalah sebuah sekte agama yang mencampurkan kebenaran Alkitab dengan Taurat, festival-festival Yahudi, dan filosofi-filosofi manusia. Mereka adalah bagian dari gerakan Akar Ibrani. Kaum Natsarim mengklaim mengikuti Yesus yang dijelaskan dalam empat Injil, dan mereka menyebut-Nya sebagai Yeshua HaMashiach ("Yesus Sang Mesias").
Natsarim melacak etimologi nama mereka dari kata Ibrani yang berarti "penjaga" atau (dengan menyisipkan huruf hidup yang berbeda) "ranting-ranting" (yaitu ranting-ranting dari Pokok Anggur yang Benar dalam Yohanes 15:5). Mereka mengklaim sebagai pengikut Yesus yang pertama, yang ditolak oleh para pemimpin Yahudi pada abad pertama dan gereja mula-mula. Kaum Natsarim melihat diri mereka memiliki dua tujuan ilahi, yang akan sepenuhnya terwujud sebelum kedatangan Kristus yang kedua kali.
Tujuan pertama Natsarim adalah untuk melindungi nama Yeshua HaMashiach. Mereka mengajarkan bahwa keselamatan hanya ada dalam satu nama (Kisah Para Rasul 4:12), dan nama itu adalah Yeshua HaMashiach - bukan Yesus. Mesias harus disebut sebagai Yeshua HaMashiach. Menyebut nama lain (seperti Yesus) sama saja dengan ikut serta dalam agama yang salah.
Natsarim melihat tujuan kedua mereka adalah untuk melindungi Taurat, lima kitab Musa dalam Alkitab Ibrani/Perjanjian Lama. Kaum Natsarim memelihara hari Sabat dan perintah-perintah lain dalam Hukum Taurat Musa dan mengklaim diri mereka sebagai pengawas, penjaga kebenaran. Mereka beralasan bahwa, jika Yeshua HaMashiach menaati hukum Taurat, maka para pengikut-Nya juga harus menaati hukum Taurat.
Sebagai pengikut Kristus yang "asli", kaum Natsarim memandang diri mereka sebagai murid-murid sejati Yeshua HaMashiach. Semua orang lain yang mengklaim nama Kristus adalah penipu. Banyak denominasi Kekristenan yang tercemar oleh paganisme; mereka hidup dalam dosa yang disengaja, menurut Natsarim, dan akan dikutuk kecuali mereka bertobat dan mengikuti Jalan Natsarim (lihat Kisah Para Rasul 9:2). Mereka menolak untuk menyebut diri mereka "orang Kristen," dan mengajarkan bahwa kata Kristen berarti "kretin."
Singkatnya, Natsarim adalah kelompok non-Kristen yang memproklamirkan diri sebagai kelompok non-Kristen yang percaya kepada Yesus tetapi tidak menurut pandangan Kristen. Mereka bersikeras menggunakan istilah-istilah Ibrani dan hukum Taurat, dan mereka memandang diri mereka sendiri sebagai satu-satunya "penjaga" kebenaran. Kaum Natsarim dapat terdengar sangat mirip dengan orang Kristen ketika berbicara tentang iman mereka, tetapi hati mereka terfokus pada Taurat dan praktik-praktik iman Yahudi. Mereka gagal untuk memahami bahwa "Kristus adalah kegenapan hukum Taurat, sehingga kebenaran diperoleh tiap-tiap orang yang percaya" (Roma 10:4) dan bahwa orang Kristen sejati memiliki hati yang baru dan roh yang baru, yang diberi kuasa untuk menaati hukum Kristus (Galatia 6:2) dan untuk menegakkan dua hukum yang terutama, yang meringkaskan keseluruhan hukum Taurat (Matius 22:36-40).
English
Siapakah para Natsarim?
