www.GotQuestions.org/Indonesia



Pertanyaan: Apa yang dimaksud dengan Kuil Setan (Satanic Temple)?

Jawaban:
Kuil Setan (Satanic Temple) adalah organisasi advokasi yang berbasis di Salem, Massachusetts, yang merangkul Setan sebagai tokoh sastra untuk memperkuat dan memajukan kepercayaan dan nilai-nilainya di masyarakat. Lucien Greaves dan Malcolm Jarry mendirikan Kuil Setan pada tahun 2013. Organisasi ini mempromosikan acara dan simbol yang mencerminkan pandangan dunia mereka di ruang komunal, seperti sekolah umum. Tujuan kuil ini adalah memperjuangkan pemisahan gereja dan negara serta memajukan keadilan sosial sesuai dengan definisi mereka. Untuk mencapai tujuan tersebut, organisasi ini menggunakan kejutan dan provokasi untuk menarik perhatian dari media tradisional dan media sosial.

Jenis Satanisme yang dianut Kuil Setan tidak mempraktikkan atau mendorong penyembahan Setan. Satanisme teistik percaya pada iblis dan menyembahnya dengan ritual dan pengorbanan. Satanisme non-teistik, seperti yang dipraktikkan di Kuil Setan, menyangkal keberadaan Setan namun menggunakannya sebagai simbol untuk mewakili ide-ide seperti melawan penindasan dan menentang ajaran Alkitab.

"Humanisme sekuler" adalah deskripsi yang lebih akurat untuk menggambarkan kepercayaan Kuil Setan. Kuil Setan bersifat sekuler karena tanpa agama. Humanisme ini bersifat humanis karena mengajarkan bahwa manusia dapat menjalani kehidupan yang bermoral dan memecahkan masalah sosial dengan menggunakan pemikiran rasional dan ilmu pengetahuan. Humanisme sekuler menyangkal wahyu Tuhan di dunia dan Alkitab, menolak pribadi dan karya Yesus Kristus, dan memegang pandangan dunia ateis.

Kuil Setan memiliki pandangan yang tidak sesuai dengan Alkitab dalam beberapa isu sosial. Misalnya, organisasi ini mendukung aborsi, memandang aborsi sebagai keputusan pribadi yang berada di bawah domain otonomi tubuh dan kebebasan individu. Organisasi ini percaya bahwa pemerintah federal dan lokal tidak boleh mencampuri hak individu untuk melakukan aborsi. Posisi ini bertentangan dengan ajaran Alkitab tentang nilai kehidupan manusia yang belum lahir (Mazmur 139:13-16; Yeremia 1:4).

Kuil Setan telah menarik banyak perhatian karena inisiatifnya untuk memulai Klub Setan Sepulang Sekolah (After School Satan Clubs) di sekolah-sekolah umum. Visi dari klub ekstrakurikuler ini adalah untuk memberikan anak-anak tempat untuk bermain dan belajar tentang pemikiran rasional dan ilmu pengetahuan menurut pandangan dunia humanis sekuler. Klub Setan Setelah Sekolah merupakan respon terhadap program-program ekstrakurikuler Kristen di sekolah-sekolah umum seperti Klub Kabar Baik (Good News Club). Organisasi ini berpendapat bahwa, jika kelompok-kelompok Kristen diperbolehkan di sekolah umum, maka begitu juga dengan Kuil Setan. Kuil Setan telah mencoba untuk memulai beberapa Klub Setan Setelah Sekolah di seluruh negeri, dengan sedikit keberhasilan.

Meskipun Kuil Setan tidak percaya akan keberadaan Setan, Setan masih melakukan pekerjaannya di dunia. Sebagai musuh utama Tuhan, Setan adalah "penguasa" dan "ilah dunia ini" (Yohanes 12:32; 2 Korintus 4:4). Nama-nama yang diberikan kepadanya, seperti "Iblis," yang berarti "tipu muslihat dan kejahatan" (Kisah Para Rasul 13:10), "si jahat" (Matius 13:19), "pendusta" (Wahyu 12:9), dan "pendakwa" (Wahyu 12:10), mengungkapkan karakternya. Setan bertujuan untuk menghancurkan kehidupan orang-orang Kristen (1 Petrus 5:8) dan mengacaukan rencana Tuhan bagi dunia (misalnya, Matius 4:1-11). Adalah benar untuk orang Kristen melawan Setan dan upaya Kuil Setan (Efesus 4:27; Yakobus 4:7; 1 Petrus 5:9), dengan berdoa dan percaya bahwa Tuhan akan memberi mereka kemenangan (1 Yohanes 2:13).

Ketika orang Kristen mendengar tentang atau menghadapi aktivitas Setan di dunia, mereka tidak boleh putus asa. Sebaliknya, mereka harus menemukan penghiburan dan pengharapan dengan mengingat bahwa Yesus mengalahkan Setan di kayu salib (Kolose 2:15) dan bahwa musuh utama Tuhan itu akan segera menerima hukumannya: "Iblis, yang menyesatkan mereka, dilemparkan ke dalam lautan api dan belerang, yaitu tempat binatang dan nabi palsu itu, dan mereka disiksa siang malam sampai selama-lamanya" (Wahyu 20:10).

© Copyright Got Questions Ministries