Pertanyaan: Apa yang dimaksud dengan qi dalam pengobatan dan filosofi tradisional Tiongkok?
Jawaban:
Qi (chi, ch'i, atau ki, dilafalkan "khi") secara harfiah diterjemahkan sebagai "udara", namun dalam pengertian religius/filosofis, qi memiliki arti "kekuatan hidup" atau "energi". Menurut beberapa orang, qi adalah prinsip yang menggerakkan alam semesta dan sampai ke tingkat sub-atom. Qigong (juga disebut alkimia batin) adalah praktik memanipulasi qi. Konsep qi telah hadir dalam bentuk yang lebih populer dalam film Star Wars sebagai the Force dan juga ditampilkan secara mencolok dalam Kung Fu Panda 3.
Manipulasi qi adalah prinsip yang mendasari seni bela diri tradisional dan pengobatan Tiongkok. Dalam pengobatan tradisional Tiongkok, ada berbagai jenis qi termasuk qi leluhur, yang kita bawa sejak lahir, dan qi lainnya, yang kita serap dari waktu ke waktu dari lingkungan.
Manipulasi energi ini dikatakan dapat menyembuhkan atau meringankan berbagai gejala fisik. Sebagai contoh, akupunktur seharusnya membantu aliran qi mengalir di antara berbagai titik tekanan di mana jarum ditusukkan, menghilangkan ketidakseimbangan. Feng shui adalah praktik orientasi bangunan dan fitur interiornya untuk memungkinkan aliran energi yang lebih baik di dalam bangunan untuk kepentingan mereka yang menempatinya, sehingga menghilangkan ketidakseimbangan spiritual.
Filosofi/agama di balik konsep qi adalah Taosim. Tao dikatakan sebagai energi universal yang darinya semua hal berasal. Dari energi ini, Yang Satu muncul, tetapi Yang Satu terbagi menjadi yin dan yang. Ada aliran energi yang terus-menerus antara yin dan yang. Perpindahan energi ini menghasilkan alam semesta fisik/materi.
Bagaimana seharusnya seorang Kristen memandang pengobatan Tiongkok? Dengan hati-hati.
Prinsip-prinsip agama/filosofis di balik pengobatan Tiongkok jelas-jelas bertentangan dengan Alkitab. Filsafat Timur tidak mengakui adanya Tuhan sebagai Pencipta dan tidak mengakui bahwa manusia diciptakan menurut gambar Tuhan. Menurut filosofi Timur dan konsep qi atau chi, segala sesuatu hanyalah bagian dari "satu energi" alam semesta. Sejauh praktisi berusaha menyeimbangkan qi, praktik ini tidak alkitabiah dan orang Kristen harus menghindarinya.
Memang, seperti halnya seni bela diri Tiongkok dapat menjadi sarana pertahanan diri yang efektif, bahkan ketika dipisahkan dari manipulasi qi, dan juga ada kemungkinan bahwa beberapa praktik dalam pengobatan Tiongkok seperti akupunktur mungkin memiliki manfaat medis yang berasal dari rangsangan saraf dan otot melalui penempatan jarum. Namun manfaat fisik ini tidak harus ada hubungannya dengan qi. Apakah ada manfaat nyata dari akupunktur dan praktik-praktik serupa masih diperdebatkan dalam komunitas ilmiah. Pengobatan kiropraktik pada awalnya dimulai sebagai sesuatu yang sangat spiritual/metafisik, tetapi telah diterima karena manipulasi fisik tubuh menghasilkan manfaat fisik. Pengobatan tradisional Tiongkok belum terbukti sesukses itu. Pada akhirnya, prosedur apa yang kita jalani untuk mencari kesembuhan adalah masalah kearifan rohani dan keyakinan pada hal yang benar.
