www.GotQuestions.org/Indonesia



Pertanyaan: Apa arti penting dari sumur Yakub?

Jawaban:
Sumur Yakub hanya disebutkan dalam Injil Yohanes, jadi informasi Alkitab tentangnya sangat terbatas. Namun, tradisi dan arkeologi memberikan informasi yang lebih rinci tentang pemilik asli sumur tersebut dan lokasinya.

Dalam pasal 4 Injilnya, Yohanes mencatat kisah tentang Yesus yang sedang berbicara dengan seorang wanita Samaria. Samaria terletak di bagian utara dari wilayah Israel yang dahulu bersatu, dan Yesus sedang melewatinya dalam perjalanan-Nya dari Yudea ke Galilea. Di luar kota Sikhar, "Di situ terdapat sumur Yakub. Yesus sangat letih oleh perjalanan" (Yohanes 4:6). Dia meminta seorang wanita untuk memberi-Nya minum dari apa yang ditimba wanita itu (Yohanes 4:7), dan wanita itu bertanya-tanya mengapa seorang pria Yahudi berbicara dengan seorang wanita Samaria-Yesus mendobrak tabu budaya karena ras dan jenis kelamin (Yohanes 4:9). Yesus kemudian menawarkan "air hidup" kepadanya (Yohanes 4:10). Hal ini membingungkan perempuan itu, dan ia menjawab, "dari manakah Engkau memperoleh air hidup itu? Adakah Engkau lebih besar dari pada bapa kami Yakub, yang memberikan sumur ini kepada kami dan yang telah minum sendiri dari dalamnya, ia serta anak-anaknya dan ternaknya?" (Yohanes 4:11-12). Rupanya, sejarah tentang sumur itu sudah menjadi rahasia umum.

Situs tradisional sumur Yakub tidak dapat ditemukan dengan mencari Sikhar, karena kota itu sudah tidak ada lagi. Namun, situs yang dianggap sebagai Sikhem dalam Alkitab, yang disebut Tel Balata oleh para arkeolog, berada di dekat sumur. Hal ini penting karena Alkitab mengatakan bahwa Yakub membeli tanah dari Sikhem dan tinggal di tempat itu untuk waktu yang lama (Kejadian 33:19). Dia pasti membutuhkan sebuah sumur, dan sangat masuk akal jika dia menggali sebuah sumur. Selain itu, sumur di Tel Balata memang berasal dari zaman kuno. Fakta-fakta alkitabiah dan geografis ini menunjukkan bahwa tempat itu cocok dengan apa yang disebut oleh wanita Samaria sebagai "sumur Yakub."

Saat ini, sumur tersebut berada di dalam Gereja St. Photina (nama yang secara tradisional diberikan kepada wanita Samaria oleh Gereja Ortodoks-nama Svetlana dalam bahasa Rusia). Gereja ini awalnya dibangun pada tahun 380 Masehi. Selama bertahun-tahun, gereja ini telah dihancurkan beberapa kali oleh kekuatan alam dan militer. Bangunan saat ini dikelola oleh Gereja Ortodoks Yunani, yang memperoleh situs tersebut pada tahun 1893. Gereja dan sumurnya dapat dikunjungi hari ini di Tepi Barat.

Arti penting dari sumur Yakub adalah bahwa sumur itu memberikan kesempatan bagi Yesus untuk menampilkan diri-Nya sebagai Mesias yang memberi kehidupan kepada seorang wanita Samaria dan, kemudian, kepada seluruh desanya. Perempuan itu bertanya, "Adakah Engkau lebih besar dari pada bapa kami Yakub?" Jawabannya adalah "ya". Yakub mungkin telah menyediakan air secara fisik bagi anak-anaknya di tanah yang gersang, tetapi Yesus menyediakan "air hidup" bagi anak-anak-Nya di padang gurun yang gersang secara rohani. Kehidupan yang Yesus berikan memenuhi semua kebutuhan kita dan memancarkan mata air menuju kehidupan kekal (Yohanes 4:14).

© Copyright Got Questions Ministries