www.GotQuestions.org/Indonesia



Pertanyaan: Apakah arti dari 'banyak yang dipanggil, tetapi sedikit yang dipilih' dalam Matius 22:14?

Jawaban:
Pernyataan ini adalah kesimpulan dari Perumpamaan tentang Pesta Perkawinan. Yesus mengatakan perumpamaan ini untuk menunjukkan seperti apa kerajaan surga ketika akhir zaman tiba. Dalam perumpamaan ini, raja mengutus hamba-hambanya untuk mengumpulkan para tamu undangan ke pesta perkawinan. Tetapi mereka yang diundang menolak untuk datang, sebagian karena mereka terlalu sibuk dengan kegiatan duniawi mereka dan sebagian karena mereka memusuhi raja. Jadi raja memerintahkan para pelayannya untuk pergi keluar dan mengundang siapa saja yang mereka temukan, dan banyak yang datang dan memenuhi aula pernikahan. Tetapi raja melihat seorang laki-laki yang tidak mengenakan pakaian pengantin, dan ia mengusirnya. Yesus menyimpulkan dengan mengatakan bahwa banyak orang dipanggil/diundang ke dalam kerajaan, tetapi hanya mereka yang telah "dipilih" dan menerima Kristus yang akan datang. Mereka yang mencoba untuk datang tanpa mengenakan pakaian darah Kristus atas dosa-dosa mereka tidak berpakaian dengan cukup dan akan dikirim ke "kegelapan yang paling gelap" (ayat 13), yaitu neraka.

Banyak orang mendengar panggilan Tuhan yang datang melalui penyataan diri-Nya melalui ciptaan, hati nurani, dan pemberitaan Firman. Tetapi hanya "sedikit" orang yang akan merespons karena merekalah yang benar-benar mendengar. Yesus berkali-kali berkata, "Siapa bertelinga, hendaklah ia mendengar" (Matius 11:15; Markus 4:9; Lukas 8:8, 14:35). Intinya adalah bahwa setiap orang memiliki telinga, tetapi hanya sedikit yang mendengarkan dan merespons. Tidak semua orang yang mendengar Injil akan menerimanya, tetapi hanya "sedikit" orang yang memiliki telinga untuk mendengar. "Banyak" yang mendengar, tetapi tidak ada ketertarikan atau bahkan menentang Tuhan. Banyak orang dipanggil atau diundang ke dalam kerajaan, tetapi tidak ada yang dapat datang dengan sendirinya. Tuhan harus menarik hati mereka yang datang, jika tidak, mereka tidak akan datang (Yohanes 6:44).

2 Korintus 5:17 mengatakan, "Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang." Tuhan menciptakan kehidupan, mengaruniakan pertobatan dan memberikan iman. Manusia sama sekali tidak mampu melakukan hal-hal tersebut yang diperlukan untuk masuk ke dalam kerajaan surga. Efesus 1:4-6: "Sebab di dalam Dia Allah telah memilih kita sebelum dunia dijadikan, supaya kita kudus dan tak bercacat di hadapan-Nya. Dalam kasih Ia telah menentukan kita dari semula oleh Yesus Kristus untuk menjadi anak-anak-Nya, sesuai dengan kerelaan kehendak-Nya, supaya terpujilah kasih karunia-Nya yang mulia, yang dikaruniakan-Nya kepada kita di dalam Dia, yang dikasihi-Nya." Keselamatan adalah atas kehendak dan kerelaan Tuhan untuk kemuliaan-Nya. Yohanes 6:37-39, 44-45: "Semua yang diberikan Bapa kepada-Ku akan datang kepada-Ku, dan barangsiapa datang kepada-Ku, ia tidak akan Kubuang. Sebab Aku telah turun dari sorga bukan untuk melakukan kehendak-Ku, tetapi untuk melakukan kehendak Dia yang telah mengutus Aku. Dan Inilah kehendak Dia yang telah mengutus Aku, yaitu supaya dari semua yang telah diberikan-Nya kepada-Ku jangan ada yang hilang, tetapi supaya Kubangkitkan pada akhir zaman. ... Tidak ada seorangpun yang dapat datang kepada-Ku, jikalau ia tidak ditarik oleh Bapa yang mengutus Aku, dan ia akan Kubangkitkan pada akhir zaman. Ada tertulis dalam kitab nabi-nabi: Dan mereka semua akan diajar oleh Allah. Dan setiap orang, yang telah mendengar dan menerima pengajaran dari Bapa, datang kepada-Ku."

Jadi, semua "umat pilihan" Tuhan akan diselamatkan tanpa kecuali; mereka akan mendengar dan merespons karena mereka memiliki telinga rohani untuk mendengar kebenaran. Kuasa Tuhan membuat hal ini pasti. Roma 8:28-30: "Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah. Sebab semua orang yang dipilih-Nya dari semula, mereka juga ditentukan-Nya dari semula untuk menjadi serupa dengan gambaran Anak-Nya, supaya Ia, Anak-Nya itu, menjadi yang sulung di antara banyak saudara. Dan mereka yang ditentukan-Nya dari semula, mereka itu juga dipanggil-Nya. Dan mereka yang dipanggil-Nya, mereka itu juga dibenarkan-Nya. Dan mereka yang dibenarkan-Nya, mereka itu juga dimuliakan-Nya."

Bagaimana kita tahu jika kita termasuk di antara sedikit orang yang memiliki telinga untuk mendengar? Dengan menanggapi panggilan tersebut. Kepastian akan panggilan yang pasti ini, panggilan yang terpilih ini, berasal dari Roh Kudus. Perhatikan Filipi 1:6, yang mengatakan, "Akan hal ini aku yakin sepenuhnya, yaitu Ia, yang memulai pekerjaan yang baik di antara kamu, akan meneruskannya sampai pada akhirnya pada hari Kristus Yesus." "Hai saudara-saudaraku yang kekasih, kamu senantiasa taat; karena itu tetaplah kerjakan keselamatanmu dengan takut dan gentar, bukan saja seperti waktu aku masih hadir, tetapi terlebih pula sekarang waktu aku tidak hadir, karena Allahlah yang mengerjakan di dalam kamu baik kemauan maupun pekerjaan menurut kerelaan-Nya." (Filipi 2:12-13). Jika kita mendengarkan dengan telinga rohani kita dan merespons undangan ini, maka akan timbul rasa takut dan gentar di dalam jiwa kita ketika kita menyadari bahwa pekerjaan Tuhan di dalam kita yang menyebabkan keselamatan kita.

© Copyright Got Questions Ministries