Pertanyaan: Apakah firdaus itu? Apakah berbeda dengan Surga?
Jawaban:
Firdaus adalah tempat yang penuh berkat di mana orang-orang benar pergi setelah kematian. Kata firdaus biasanya digunakan sebagai sinonim dari "surga" (Wahyu 2:7).
Ketika Yesus sedang sekarat di kayu salib dan salah satu penjahat yang disalibkan bersama-Nya meminta belas kasihan kepada-Nya, Yesus menjawab, "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya hari ini juga engkau akan ada bersama-sama dengan Aku di dalam Firdaus" (Lukas 23:43). Yesus tahu bahwa kematian-Nya sudah dekat dan Dia akan segera berada di surga bersama Bapa-Nya. Oleh karena itu, Yesus menggunakan kata "firdaus" sebagai sinonim dari "surga". Rasul Paulus menulis tentang seseorang (mungkin dirinya sendiri) yang "terangkat ke surga" (2 Korintus 12:3). Dalam konteks ini, firdaus jelas mengacu pada surga.
Selalu ada pemisahan antara orang percaya dan tidak percaya setelah kematian (Lukas 16:19-31). Orang benar selalu masuk surga; orang jahat selalu masuk neraka. Untuk saat ini, baik firdaus maupun neraka adalah "tempat penampungan sementara" hingga hari ketika Yesus Kristus datang kembali untuk menghakimi dunia berdasarkan apakah seseorang percaya kepada-Nya atau tidak. Kebangkitan pertama adalah orang-orang percaya yang akan berdiri di hadapan Takhta Pengadilan Kristus untuk menerima pahala berdasarkan jasa-jasa mereka kepada-Nya. Kebangkitan kedua adalah kebangkitan orang-orang yang tidak percaya yang akan berdiri di hadapan Takhta Putih Penghakiman Allah. Pada saat itu, semua orang akan dikirim ke tempat tujuan mereka yang kekal - orang jahat ke lautan api (Wahyu 20:11-15), dan orang benar ke langit yang baru dan bumi yang baru (Wahyu 21-22).
Ada beberapa kasus di mana firdaus dapat merujuk kepada Taman Eden, seperti dalam terjemahan Douay-Rheims dari Kejadian 3:8, yang berbicara tentang Adam dan Hawa yang bersembunyi "di tengah-tengah pohon-pohon dalam taman firdaus." Konteks kata tersebut akan menentukan apakah kata tersebut merujuk pada surga atau Eden.
