www.GotQuestions.org/Indonesia



Pertanyaan: Apakah seseorang harus dibaptis terlebih dahulu sebelum dapat menerima komuni?

Jawaban:
Tidak disebutkan dalam Alkitab bahwa seseorang harus dibaptis lebih dahulu sebelum dapat menerima Perjamuan Kudus. Namun, syarat seseorang bisa dibaptis dan mengikuti Perjamuan Kudus adalah sama, yaitu sudah dianugerahi keselamatan melalui iman dalam kematian, penguburan dan kebangkitan Yesus Kristus.

Perjamuan Kudus bermula ketika Yesus merayakan Paskah dengan murid-murid-Nya pada malam sebelum penyaliban-Nya (Mat 26:20-28). Dalam Matius 28:19, setelah kematian dan kebangkitan Allah kita, Dia memberikan Amanat Agung kepada murid-murid-Nya untuk pergi ke seluruh dunia dan mengajarkan Injil-Nya. Amanat agung tersebut juga disertai perintah untuk membaptis setiap orang-percaya yang baru mengakui iman mereka. Pembaptisan dengan air yang dilakukan di dalam nama Allah Tritunggal (Allah Bapa, Anak dan Roh Kudus) telah dilakukan oleh gereja mula-mula.

Satu-satunya persyaratan, sebagaimana telah dinyatakan di atas, kalau orang tersebut sudah sungguh-sungguh meyakini Tuhan Yesus Kristus sebagai Juru Selamatnya. Baptisan merupakan gambaran dari keselamatan. Juga, merupakan bentuk ketaatan kita kepada Allah. Oleh para pakar Alkitab, proses pembaptisan ini dianggap sebagai langkah pertama dari pemuridan Kristen.

Perjamuan Kudus adalah cara bagi orang-percaya untuk bersekutu dengan Allah. Juga, untuk mengingat kematian-Nya. Baptisan menjadi tanda proklamasi yang penting dari orang-percaya. Seseorang yang belum pernah dibaptis mungkin saja sudah percaya kepada Kristus, namun belum secara terbuka menyatakan imannya. Yang juga berarti, ia belum taat kepada Kristus. Mungkin ini yang menjadi alasan beberapa gereja mengharuskan seseorang dibaptis sebelum mengikuti Perjamuan Kudus. Namun, sekali lagi, Alkitab tidak pernah mengharuskan soal ini.
© Copyright Got Questions Ministries