www.GotQuestions.org/Indonesia



Pertanyaan: Apakah rahasia iman itu?

Jawaban:
Rahasia iman adalah istilah yang muncul dalam 1 Timotius 3:9. Tergantung pada terjemahan bahasanya, frasa Yunani τὸ μυστήριον τῆς πίστεως diterjemahkan menjadi "rahasia iman", "misteri iman", atau "kebenaran yang mendalam dari iman".

Ayat di mana frasa ini muncul adalah tentang diaken. Paulus menasihati Timotius tentang orang seperti apa yang harus dipercayai jabatan diaken untuk melayani tubuh jemaat lokal. Paulus mengatakan bahwa seorang diaken haruslah orang yang bermartabat, jujur, dan orang yang "orang yang memelihara rahasia iman dalam hati nurani yang suci" (1 Timotius 3:9). Dalam konteks ini, Paulus hanya mengatakan bahwa orang yang melayani gereja haruslah orang percaya yang dewasa, yang memiliki pemahaman yang teguh akan elemen-elemen dasar Injil, dan yang kehidupannya sesuai dengan pengakuan imannya.

Sebuah "rahasia" dalam Perjanjian Baru adalah sesuatu yang pada suatu waktu tersembunyi tetapi sekarang dinyatakan kepada umat Tuhan. Yesus berkata kepada murid-murid-Nya, "Kepadamu diberi karunia untuk mengetahui rahasia Kerajaan Sorga, tetapi kepada mereka tidak" (Matius 13:11). Rasul Paulus sering berbicara tentang "misteri" semacam itu: Inkarnasi Yesus (1 Timotius 3:16), berdiamnya Roh Kudus (Kolose 1:26-27), kesatuan gereja (Efesus 3:4-6), pengangkatan (1 Korintus 15:51-52), dan Injil itu sendiri (Kolose 4:3). Semua kebenaran ini "tersembunyi" dari para nabi di zaman dahulu, tetapi telah dinyatakan dengan jelas kepada kita saat ini. Semua itu adalah "rahasia" yang tidak lagi menjadi misteri bagi anak Tuhan. "Rahasia iman" adalah kebenaran yang diwahyukan secara ilahi tentang kasih karunia, penebusan, dan pengampunan di dalam Kristus.

Pesan pengorbanan Kristus untuk dosa dan kebangkitan-Nya (pesan yang Paulus sebut sebagai "iman") mudah dipahami. Pesan dasar Injil cukup sederhana bahkan untuk orang percaya yang paling muda sekalipun, tetapi juga merupakan misteri yang tidak mudah dimengerti yang berupa tanda-tanda sepanjang masa Perjanjian Lama. Sekarang rencana keselamatan Tuhan telah dinyatakan di dalam Putra-Nya, Yesus Kristus, dan kita bertanggung jawab untuk "memegang" pesan itu dengan teguh.

Ketika Paulus menasihati Timotius untuk menunjuk diaken-diaken yang "memelihara rahasia iman dalam hati nurani yang suci," ia mengatakan kepada Timotius untuk mencari orang-orang percaya yang dewasa - orang-orang yang memahami pesan Injil dan menghidupinya. "O, alangkah dalamnya kekayaan, hikmat dan pengetahuan Allah!" (Roma 11:33). Oh, betapa besar kemurahan hati Kristus yang telah menyatakan rahasia-rahasia surga kepada kita!

© Copyright Got Questions Ministries