Pertanyaan
Apa yang dimaksud dengan Tugu Absalom?
Jawaban
Absalom adalah putra Raja Daud yang berusaha menggulingkan ayahnya dan merebut kerajaan untuk dirinya sendiri. Untuk sesaat, Absalom terlihat akan berhasil, tetapi pada akhirnya, Absalom terbunuh dan takhta kerajaan dikembalikan kepada Daud. Seluruh kisah ini diceritakan dalam 2 Samuel 15-18. Tugu Absalom disebutkan dalam 2 Samuel 18.
Absalom terbunuh dalam pertempuran di hutan Gilead. Mayatnya dibuang ke dalam sebuah lubang dan ditutup dengan tumpukan batu yang besar. Alkitab kemudian memberi kita catatan ini: "Sewaktu hidupnya Absalom telah mendirikan bagi dirinya sendiri tugu yang sekarang ada di Lembah Raja, sebab katanya: "Aku tidak ada anak laki-laki untuk melanjutkan ingatan kepada namaku." Dan ia telah menamai tugu itu menurut namanya sendiri; sebab itu sampai hari ini tugu itu dinamai orang: tugu peringatan Absalom" (2 Samuel 18:18).
Saat ini di Israel, ada sebuah bangunan yang disebut "Tugu Absalom" atau terkadang "Makam Absalom". Berdasarkan catatan 2 Samuel 18:17, tempat pemakaman Absalom tidak diabadikan. Menurut ayat 18, "Tugu Absalom" masih berdiri pada saat penulisan 2 Samuel. Tugu ini didirikan oleh Absalom semasa hidupnya sebagai penghormatan kepada dirinya sendiri, tetapi tidak disebutkan bahwa ia dikuburkan di sana.
Monumen di Israel saat ini disebut "Tugu Absalom" atau "Makam Absalom" berada di Lembah Kidron (yang oleh sebagian besar orang diidentifikasikan sebagai "Lembah Raja" kuno). Bagian bawah monumen dipahat dari lereng bukit dari batu padas, dan atapnya yang berbentuk kerucut juga diukir, tetapi tidak dari batu yang sama. Namun, seperti halnya banyak situs di Tanah Suci, Tugu Absalom mungkin tidak seperti yang diberitakan. Desain bangunan ini terinspirasi oleh arsitektur Yunani, dan para arkeolog memperkirakan bahwa bangunan ini berasal dari abad pertama. Sebagai sebuah makam, tampaknya tidak sesuai dengan deskripsi yang diberikan dalam catatan Alkitab. Absalom dimakamkan di bawah tumpukan batu. Kecuali jasadnya kemudian dipindahkan ke lokasi monumennya, "Tugu Absalom" di Israel saat ini tidak mungkin merupakan tempat peristirahatan Absalom yang sebenarnya. Selain itu kita memiliki masalah dengan desain bangunannya. Alkitab mengatakan bahwa tugu yang dibangun Absalom untuk dirinya sendiri adalah sebuah pilar, yang tampaknya merupakan cara yang aneh untuk menggambarkan "Tugu Absalom" saat ini, yang kira-kira merupakan sebuah ruangan (makam) berukuran 8 x 8 x 8.
Terlepas dari perbedaan tersebut, sudah menjadi tradisi selama bertahun-tahun bagi orang-orang untuk melemparkan batu ke Monumen Absalom untuk menunjukkan ketidaksukaan mereka terhadap pemberontakan Absalom. Para orang tua juga biasa membawa anak-anak mereka yang nakal untuk melihat monumen ini untuk membantu mengingatkan mereka akan nasib akhir dari anak-anak yang tidak sopan.
English
Apa yang dimaksud dengan Tugu Absalom?
