Pertanyaan
Apakah arti dari Aijeleth Ha-Shahar (lagu: Rusa di kala fajar) dalam Mazmur 22:1?
Jawaban
Banyak mazmur yang dimulai dengan sebuah naskah atau judul yang terkadang mengidentifikasi penulisnya, gaya mazmur, latar belakang musik, atau bahkan untuk siapa mazmur itu ditujukan. Dalam Kitab Suci Ibrani, mazmur ini merupakan ayat pertama dari mazmur tersebut, tetapi dalam kebanyakan terjemahan bahasa Inggris, mazmur ini tidak diberi nomor ayat, melainkan hanya ditulis sebagai tajuk atau pendahuluan mazmur. Mazmur 22:1 memiliki naskah seperti itu: "Untuk pemimpin biduan. Menurut lagu: Rusa di kala fajar [Aijeleth Ha-Shahar - KJV]. Mazmur Daud".
Naskah Mazmur 22 mencatat bahwa Mazmur ini adalah lamnasseaḥ ("untuk yang terkemuka," yaitu, "untuk pemimpin paduan suara"). Naskah ini diakhiri dengan mengidentifikasi penulisnya: Mazmur 22 adalah sebuah mazmur ("nyanyian, melodi") ledawid ("dari Daud"). Lagu ini dimaksudkan untuk dinyanyikan Al-Aijeleth Ha-Shahar, sebuah frasa Ibrani yang diterjemahkan oleh sebagian besar terjemahan sebagai sesuatu yang mirip dengan "Mengiringi Lagu 'Rusa Pagi'" (NIV) atau "Mengiringi Lagu 'Rusa di kala fajar'" (NKJV). Kita dapat menguraikan definisinya seperti ini:
- al berarti "di atas" atau "diatur ke"
- aijeleth (atau ayeleth) berarti "belakang" atau "rusa betina"
- ha-shahar (atau hassahar) berarti "fajar" atau "pagi"
Frasa Aijeleth Ha-Shahar, yang berarti "pada rusa betina di pagi hari," dapat merujuk pada jenis melodi atau bahkan instrumen, tetapi juga dapat mengidentifikasikan mazmur ini sebagai mazmur pagi. Lagu ini ditulis untuk dinyanyikan atau dilafalkan pada pagi hari-saat fajar ketika rusa-rusa sedang aktif.
Di tempat lain, Daud menekankan persekutuannya dengan Tuhan di pagi hari. Ia mengatakan bahwa Tuhan akan mendengar suaranya di pagi hari, dan bahwa ia akan berdoa dan berjaga-jaga di pagi hari (Mazmur 5:3; bdk. Mazmur 88:13). Ia bahkan membawa keluhan dan kesulitannya kepada Tuhan di pagi hari, sama seperti pada waktu-waktu lain dalam sehari (Mazmur 55:16). Daud dengan penuh sukacita menyanyikan kasih setia Tuhan di pagi hari (Mazmur 59:16). Daud menambahkan bahwa bersyukur kepada Tuhan dan menyatakan kasih setia-Nya adalah hal yang baik di pagi hari (Mazmur 92:1-2), dan saat itulah Daud senang mendengar tentang kasih setia Tuhan (Mazmur 143:8).
Penggunaan frasa Aijeleth Ha-Shahar oleh Daud dalam Mazmur 22:1 merupakan pengingat yang sangat baik bagi kita tentang betapa pentingnya memulai hari yang baru dengan persekutuan dengan Tuhan. Tuhan telah memberikan banyak hal yang patut kita syukuri, dan Dia menceritakan tentang kasih setia-Nya di dalam Alkitab. Penekanan Daud pada pagi hari sebagai waktu untuk berfokus pada Tuhan memberikan panduan yang sangat berguna ketika kita mengembangkan disiplin dan kebiasaan dalam berjalan bersama Tuhan. Dengan berfokus pada Tuhan di pagi hari, kita mengatur suasana hati kita untuk hari itu. Kita bersekutu dengan-Nya sejak awal. Jika kita memulai hari kita tanpa mengenali Dia dan semua yang telah Dia lakukan untuk kita, maka fokus dan prioritas kita untuk hari itu bisa jadi salah arah. Dengan frasa Aijeleth Ha-Shahar, Daud mengingatkan kita akan pentingnya memandang Tuhan di pagi hari saat hari dimulai.
Mungkin ada makna lain dari penggunaan Aijeleth Ha-Shahar oleh Daud sebagai pengantar Mazmur 22. Mazmur ini secara khusus berbicara tentang pembebasan dan keselamatan dari Tuhan. Dalam Mazmur 22, Daud menyadari bahwa, bahkan di tengah-tengah kesulitan yang besar, Tuhan setia untuk menyelamatkan. Mazmur ini pada akhirnya menunjuk kepada Juruselamat, yang pada akhirnya menggemakan kata-kata Mazmur 22 di atas kayu salib ketika Dia berseru, "Allahku, Allahku, mengapa Engkau meninggalkan aku?" (Mazmur 22:2). Baik Daud maupun Yesus mengajarkan kita untuk memandang kepada Tuhan di saat-saat sulit. Dengan menggunakan frasa Aijeleth Ha-Shahar dalam Mazmur 22:1, Daud mengingatkan kita bahwa waktu terbaik untuk melakukan hal ini adalah sedini mungkin - sedini rusa betina memulai harinya.
English
Apakah arti dari Aijeleth Ha-Shahar (lagu: Rusa di kala fajar) dalam Mazmur 22:1?