www.GotQuestions.org/Indonesia



Pertanyaan: Apa itu Shaivisme?

Jawaban:
Salah satu interpretasi yang lebih terkenal dari agama Hindu adalah Shaivisme, sebuah sekte yang menganggap dewa Siwa sebagai yang tertinggi. Agama Hindu pada umumnya bersifat politeistik, percaya pada sejumlah besar dewa dan dewi. Fokus pada satu dewa terkadang secara keliru disebut sebagai monoteisme dalam kasus-kasus seperti Shaivisme. Faktanya, Shaivisme adalah sebuah bentuk monoteisme atau henoteisme, karena menyembah satu dewa sementara secara bersamaan meyakini bahwa ada lebih dari satu dewa.

Shaivisme dibedakan dari sekte Hindu lainnya, sebagian besar, karena perspektifnya terhadap hewan dan kekerasan. Konsep ahisma, atau pasifisme, dianggap sebagai kewajiban moral di sebagian besar denominasi Hindu. Hal ini biasanya mencakup larangan makan daging atau membunuh hewan. Shaivisme, di sisi lain, tidak menekankan ahisma sebanyak kelompok-kelompok lain dan, pada kenyataannya, menggunakan pengorbanan hewan sebagai bagian dari ibadahnya.

Shaivisme juga dibedakan dari sekte-sekte yang lebih populer seperti Vaishnavisme karena tidak terlalu menekankan pada konsep avatar - inkarnasi fisik dari dewa tertinggi. Shaivisme memusatkan perhatian pada dewa Siwa-kadang-kadang dieja Shiva/ Siva-yang merupakan dewa seni pertunjukan dan tarian Hindu. Maka tidak mengherankan jika Shaivisme telah menjadi pemain utama dalam pengembangan tarian, musik, dan praktik-praktik Hindu seperti yoga.

Penganut Shaivisme juga dikenal karena mengenakan simbol yang terdiri dari tiga garis horizontal dan lingkaran merah di dahi mereka. Para ahli berpendapat bahwa Shaivisme adalah yang tertua dari berbagai sub-kelompok Hindu, meskipun tampaknya juga lebih mudah tumpang tindih dengan agama Buddha dibandingkan dengan aliran Hindu lainnya.

Pada akhirnya, Shaivisme dapat dinilai dengan menggunakan poin-poin umum yang sama dengan agama Hindu. Konsep-konsep seperti karma, reinkarnasi, dan lain sebagainya tidak dapat didukung oleh alasan dan bukti. Dibandingkan dengan Alkitab, kitab suci Hindu bertentangan, suatu hal yang diakui oleh para cendekiawan Hindu. Dari sudut pandang spiritual, Shaivisme mungkin merupakan interpretasi unik dari agama Hindu, tetapi tidak kalah salahnya dengan aliran Hindu lainnya.

© Copyright Got Questions Ministries