Pertanyaan: Bagaimanakah TUHAN menetapkan langkah-langkah orang (Mazmur 37:23)?
Jawaban:
Dalam Mazmur 37, Daud menulis bahwa orang benar dapat mempercayai Tuhan untuk menopang mereka (Mazmur 37:17) dan bahwa warisan kebenaran tidak akan pernah berakhir (Mazmur 37:18). Orang benar diberikan kebenaran dan keselamatan dari Tuhan (Mazmur 37:39). Mazmur ini mengingatkan kita akan kesetiaan Tuhan, dan mendorong kita untuk mempercayai Dia dan bahwa Dia layak untuk kita percayai. Dalam Mazmur 37:23, pemazmur mengamati bahwa "TUHAN menetapkan langkah-langkah orang." Sebelumnya dalam mazmur ini, Daud menjelaskan bahwa ketika kita menyerahkan hidup kita kepada Tuhan, Dia akan mewujudkan kebenaran kita. Dalam Mazmur 37:23, Daud menyatakan bahwa Tuhan memerintahkan atau mengarahkan bahkan setiap langkah seseorang, dan Tuhan bersukacita atas orang tersebut.
Istilah yang diterjemahkan sebagai "menetapkan" atau "meneguhkan" dalam Mazmur 37:23 berasal dari kata kerja bahasa Ibrani yang juga dapat berarti "membimbing, mengarahkan, atau membuat dapat diandalkan." Dengan kata lain, orang yang telah menyerahkan hidupnya kepada Tuhan akan dipastikan langkahnya oleh Tuhan. Dia akan menjaga mereka dan memastikan bahwa langkah mereka adalah langkah yang kokoh. Betapa menggembirakan untuk mengetahui bahwa langkah kita yang kecil dan tampaknya tidak penting tidaklah terlalu kecil bagi Tuhan! Dia sangat mengasihi dan peduli kepada kita sehingga Dia berkenan untuk menuntun langkah kita. Ketika kita jatuh, kita tidak akan jatuh ke dalam kebinasaan karena Tuhan memegang tangan kita (Mazmur 37:24). Karena Taurat Tuhan ada di dalam hati kita, langkah atau jalan kita tidak akan goyah (Mazmur 37:31). Sungguh suatu kebenaran yang luar biasa untuk mengetahui bahwa Tuhan ada di sana, siap untuk memantapkan jalan kita jika kita mau menyerahkan perjalanan kita kepada-Nya! Yang lebih luar biasa lagi, mungkin, adalah bahwa Dia berkenan melakukan hal itu. Untuk berpikir bahwa Tuhan - Sang Pencipta yang mahakuasa - senang berjalan bersama setiap umat-Nya dengan cara seperti itu!
Daud tahu lebih baik daripada kebanyakan orang bahwa akan ada hari-hari yang gelap dalam hidup ini - Daudlah yang menulis bahwa, meskipun ia berjalan dalam lembah kekelaman, ia tidak perlu takut akan bahaya karena Gembala surgawi-Nya menyertai dia (Mazmur 23:4). Dari mazmur seperti Mazmur 23 dan Mazmur 37, kita belajar bahwa Tuhan menyertai kita, bahwa Dia berkenan bersekutu dengan kita, dan bahwa kita dapat mempercayakan hidup kita kepada-Nya. Bahkan pengamatan sederhana bahwa langkah manusia diatur oleh Tuhan merupakan kebenaran yang menakjubkan bahwa kita sangat berarti bagi Tuhan. Ketika kita menghadapi kesulitan atau kesusahan, atau jika kita merasa sendirian seolah-olah tidak ada yang peduli dengan kesejahteraan kita, kita dapat memiliki keyakinan dengan mengetahui bahwa Dia mengasihi kita dan ingin berjalan bersama kita serta membimbing kita melalui kesulitan-kesulitan yang kita hadapi.