Pertanyaan
Apa yang Alkitab katakan tentang adopsi oleh gay?
Jawaban
Alkitab menyatakan banyak hal positif mengenai adopsi secara umum, namun juga secara umum Alkitab mengutuk homoseksualitas sebagai dosa yang tidak bermoral dan tidak wajar terhadap Tuhan. Praktek modern mengenai adopsi oleh gay/lesbian/homoseksual tidak disebutkan dalam Alkitab, namun faktor homoseksual tidak dapat diabaikan. Adopsi oleh gay memperlakukan “keluarga” gay sama dengan keluarga heteroseksual, dan hal ini melanggar model unit keluarga yang alkitabiah sebagaimana ditetapkan oleh Tuhan.
Beberapa orang mendukung gagasan adopsi oleh gay dengan menyebutkan kebutuhan anak-anak dalam daftar tunggu adopsi—memiliki orang tua gay lebih baik daripada tidak memiliki orang tua sama sekali, demikian alasan mereka. Namun tidak ada jalan keluar dari kedua fakta ini: homoseksualitas adalah penyimpangan dari rancangan Tuhan dan pasangan homoseksual tidak dapat membentuk sebuah “keluarga,” menurut definisi Tuhan tentang sebuah keluarga (lihat Kejadian 1:28; 2:24). Selain itu, kebutuhan terbesar seorang anak belum tentu memiliki dua orang tua; kebutuhan terbesar seorang anak adalah dirawat dengan cara yang saleh, diasuh dengan baik, dan memiliki teladan saleh dalam hidupnya.
Rancangan Tuhan bagi keluarga adalah agar anak-anak tumbuh dalam lingkungan yang stabil dan penuh kasih sayang yang disediakan oleh seorang pria dan seorang wanita dalam hubungan yang berkomitmen dan seumur hidup. Rancangan ini terlihat jelas pada penciptaan Adam dan Hawa oleh Tuhan serta perintah Tuhan agar mereka mempunyai anak. Rancangan yang sama juga terlihat dalam pilihan Tuhan untuk mempercayakan Putra-Nya ke dalam sebuah unit keluarga; Tuhan mencegah Yusuf menceraikan Maria (Matius 1:19-20), sehingga menjaga keluarga inti dari seorang suami, istri, dan anak.
Apakah kita mengatakan bahwa adopsi harus dibatasi pada keluarga inti yang stabil? Sama sekali tidak. Alkitab tidak secara langsung membahas masalah siapa yang boleh mengadopsi anak. Jadi, meskipun kita dapat menggambarkan situasi adopsi yang ideal berdasarkan Alkitab, kita tidak dapat secara alkitabiah mendukung adopsi yang hanya dibatasi pada kondisi ideal tersebut.
Haruskah orang Kristen mendukung adopsi oleh gay? Berdasarkan apa yang Alkitab katakan tentang homoseksualitas, jawabannya pasti tidak. Homoseksualitas adalah penyimpangan terhadap hakikat sebuah keluarga yang seharusnya. Umat Kristen tidak boleh mendukung sesuatu yang secara langsung bertentangan dengan kehendak Tuhan.
Pada saat yang sama, umat Kristen harus dikenal sebagai umat yang melakukan adopsi. Kehidupan Kristen harus menjadi perjalanan pengorbanan untuk menemukan cara menjangkau orang lain dengan Injil. Menolong panti asuhan dan sistem pengasuhan melalui proses adopsi dan kemudian membesarkan anak-anak tersebut “dalam ajaran dan nasihat Tuhan” (Efesus 6:4) adalah hal baik yang bisa dilakukan oleh orang Kristen.
English
Apa yang Alkitab katakan tentang adopsi oleh gay?
