Pertanyaan
Apakah yang dimaksud oleh 1 Petrus 2:9 ketika ia menyebut orang percaya sebagai umat kepunyaan Allah sendiri?
Jawaban
Frasa umat kepunyaan Allah sendiri (terjemahan Inggris: orang-orang yang istimewa) dalam 1 Petrus 2:9 berasal dari King James Version dan tidak ditemukan dalam terjemahan bahasa Inggris yang lebih modern. Hal ini karena pada saat King James Version diterjemahkan, kata peculiar (khusus/ istimewa) sering kali digunakan untuk merujuk kepada sesuatu yang menjadi milik seseorang, seperti properti seseorang. Jika kita mencari kata peculiar (khusus/ istimewa) dalam kamus hari ini, kita masih akan melihat bahwa itu adalah salah satu dari beberapa arti yang dapat dimiliki kata ini.
Mungkin penggunaan kata istimewa yang paling umum saat ini adalah merujuk pada seseorang atau sesuatu yang aneh, ganjil, atau tidak umum. Namun, makna alternatif dalam kamus masih memberi tahu kita bahwa kata ini dapat digunakan untuk menggambarkan sesuatu atau seseorang yang "hanya dimiliki oleh seseorang, kelompok, atau benda tertentu" atau untuk merujuk pada "properti atau hak istimewa yang dimiliki secara eksklusif atau khas oleh seseorang." Makna asli dari kata Yunani yang diterjemahkan "istimewa" dalam 1 Petrus 2:9 memang merupakan makna yang dimaksud dalam ayat ini.
Dalam ayat ini, Petrus tidak mengatakan bahwa orang Kristen adalah orang yang aneh atau tidak biasa, meskipun dunia sering memandang kita seperti itu. Apa yang dikomunikasikan oleh ayat ini adalah bahwa orang Kristen atau orang percaya adalah orang-orang yang menjadi milik Tuhan, mereka adalah milik-Nya sendiri. Cara lain untuk mengatakannya adalah bahwa orang percaya adalah "umat Allah yang istimewa."
Ketika kita membandingkan berbagai terjemahan bahasa Inggris dari ayat ini dan mempertimbangkan arti alternatif dari kata peculiar (khusus/ istimewa), menjadi jelas bahwa peculiar dalam ayat ini mengacu pada fakta bahwa orang percaya adalah "umat yang istimewa" karena mereka telah dipilih sejak sebelum dunia dijadikan untuk menjadi "kepunyaan Allah sendiri." Mereka yang telah dilahirkan kembali berbeda dengan dunia di sekelilingnya karena mereka telah diubahkan oleh kehadiran Roh Kudus yang berdiam di dalamnya. Mereka juga berbeda karena, setelah dilahirkan kembali oleh Roh Allah dan percaya kepada Kristus untuk keselamatan, mereka telah menerima "hak untuk menjadi anak-anak Allah" (Yohanes 1:12). Memang benar bahwa orang percaya berbeda, kedudukan orang percaya sebagai anak Allah, ahli waris bersama dengan Kristus Yesus, dan umat Allah sendiri yang membuat kita "berbeda".
Sebagai referensi, berikut ini adalah cara beberapa terjemahan bahasa Inggris modern menerjemahkan bagian ini:
1 Petrus 2:9 (NASB)
Tetapi kalian adalah RAS YANG TERPILIH, IMAMAT YANG RAJANI, BANGSA KUDUS, UMAT UNTUK MILIK TUHAN SENDIRI, agar kalian dapat mewartakan keagungan Dia yang telah memanggil kalian keluar dari kegelapan menuju terang-Nya yang ajaib;
1 Petrus 2:9 (NKJV)
Tetapi kamu adalah angkatan yang terpilih, suatu imamat yang rajani, suatu bangsa yang kudus, umat-Nya yang istimewa, supaya kamu dapat mewartakan puji-pujian kepada Dia yang telah memanggil kamu keluar dari kegelapan menuju terang-Nya yang ajaib;
1 Petrus 2:9 (ESV)
Tetapi kamu adalah bangsa yang terpilih, suatu imamat yang rajani, suatu bangsa yang kudus, suatu umat milik-Nya sendiri, supaya kamu dapat memberitakan keagungan Dia yang telah memanggil kamu keluar dari kegelapan menuju terang-Nya yang ajaib..
1 Petrus 2:9 (HCSB)
Tetapi kamu adalah suatu bangsa yang terpilih, suatu imamat yang rajani, suatu bangsa yang kudus, suatu umat milik-Nya, supaya kamu dapat mewartakan puji-pujian kepada Dia yang telah memanggil kamu keluar dari kegelapan menuju terang-Nya yang ajaib.
1 Petrus 2:9 (NIV)
Tetapi kamu adalah umat pilihan, imamat yang rajani, bangsa yang kudus, umat milik Allah, supaya kamu dapat memuji Dia yang telah memanggil kamu keluar dari kegelapan menuju terang-Nya yang ajaib.
English
Apakah yang dimaksud oleh 1 Petrus 2:9 ketika ia menyebut orang percaya sebagai umat kepunyaan Allah sendiri?